Plt Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur SIP membuka Rakortekrenbang untuk tahun perencanaan 2022 di Kantor Bappeda dan Litbang Koltim, Kamis (1/4)

Pemda Koltim Gelar Rakortekrenbang Perencanaan 2022

01 April 2021 | Admin | | 1666 Kali Dilihat | 0 Komentar
Pemda Koltim, menggelar Rapat Koordinasi Teknis Rencana Pembangunan atau Rakortekrenbang untuk tahun perencanaan 2022.
 
Acara yang dilaksanakan di Kantor Bappeda dan Litbang Koltim ini, dibuka Plt Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur SIP, Kamis (1/4). Acara ini juga dihadiri Ketua dan Wakil DPRD Koltim, serta pimpinan OPD lingkup Pemda Koltim.
 
Dalam sambutannya, Hj Andi Merya membeberkan, rakortkrembang ini merupakan tahapan dan penyusunan rencana kerja Pemda Koltim Tahun 2021 untuk perencanaan Tahun 2022, sebagai amanat dari Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 86 Tahun 2017, tentang Tata Cara Perencanaan Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah dan Tata Cara Evaluasi Raperda tentang RPJPD dan RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Dan Permendagri ini, mengamanatkan untuk menyusun rencana kerja pembangunan daerah yang lebih terukur dan sistematis.
 
“Saat ini, dengan berbagai tantangan jaman, kita dituntut untuk serius dalam menyusun rencana kerja pemerintah daerah. Kita tidak bisa lagi mermain-main dan santai dengan tugas-tugas, dengan pengembangan sistem digital, kinerja kita menjadi terukur dan harus tepat waktu. Perencanaan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari hal tersebut, itulah menyebabkan saat ini perencanaan menjadi salah satu interfensi lembaga audit, baik internal maupun eksternal, mulai dari kabupaten provinsi dan pusat, yang berarti perencanaan sudah menjadi bagian penting dalam proses, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan,” ungkapnya.
 
Disebutkannya, sinkronisasi rencana kerja perangkat daerah yang pada saat ini merumuskan bersama-sama dengan mempertemukan delegasi kecamatan dan OPD yang dituju, maka dirinya berharap agar program-program yang dapat dibahas dan menjadi usulan proritas dalam musrembang kecamatan, dapat disinkronkan dengan rencana program yang dituangkan dalam rencana kerja OPD yang akan menjadi RKPD Tahun 2022, serta memperhatikan pokok-pokok pikiran DPRD yang tertuang dari hasil reses dari masing-masing daerah pemilihan.
 
Kaitan dengan itu lanjutnya, salah satu ciri penyelenggaraan pemerintah yang baik, terlihat dari perencanaan yang sistematis dan berkualitas. Untuk itu, langkah tepat yang harus ditempuh demi menghasilkan perencanaan yang baik, adalah dengan senantiasa melakukan penyempurnaan pada mekanisme dan tahapan perencanaan serta senangtiasa melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam perumusan subtansi kegiatan. Dalam hal inilah, penyelenggaraan forum seperti ini dapat menjadi saran sinkronisasi perumusan program dan kegiatan perangkat daerah dalam melaksanakan urusan pemerintah daerah, yang tujuannya adalah menajamkan usulan proritas program dan kegiatan pembangunan Tahun 2022 yang dihasilkan dari musrembang RKPD kecamatan yang telah dilakukan sebelumnya, dimana usulan yang diperoleh melalui tahapan yang panjang mulai dari gagasan tingkat dusun, usulan desa, usulan proritas kecamatan. Dimana setiap kecamatan tersebut sebutnya, mereka mepimpin langsung dan mendengarkan apa yang akan menjadi kebutuhan dasar masyarakat, yang nantinya jadi rencana di kabupaten.
 
Dengan memperhatikan usulan masyarakat lanjutnya, dibawah perencanaan sektoral di OPD, juga diarahkan untuk mempedomani perencanaan nasional Tahun 2022 dan perencanaan provinsi Sulawesi Tenggara. Untuk itu, ia meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk senantiasa berkonsultasi dengan perangkat daerah terkait tingkat provinsi, agar perencanaan sektoral ini dapat terintegrasi dengan baik di Koltim.
 
Ia menyebutkan, tema pembangunan Koltim Tahun 2022 adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui sektor unggulan, yang percepatan pembangunan infrastruktur dasar. Dan untuk mendukung tersebut, ditetapkan proritas pembangunan Koltim Tahun 2022, yaitu pembangunan manusia melalui meningkatkan akses pendidikan, kesehatan dan pengetasan kemiskinan, percepatan pembangunan dan pemerataan infrastruktur, peningkatan nilai tambah ekonomi melalui sektor pertanian, pariwisata dan kesempatan kerja, pelestarian lingkungan hidup dan pengembangan budaya dan tata kelola pemerintahan. Melalui forum ini ia berharap, program kegiatan direncanakan berorientasi pada manfaat untuk masyarakat dan menjadi proritas dalam hal pencapaian tujuan pembangunan di Koltim Tahun 2022 mendatang.
 
Masih soal perencanaan tahun depan, dikatakannya jika beberapa program dan kegiatan yang harus mendapat perhatian khusus dalam forum ini, yaitu pemberian jaminan kesehatan melalui kartu sehat daerah dari Dinas Kesehatan, pembangunan jalan melalui Dinas PU, dan fokus pembangunan jalan di kabupaten setiap tahun di setiap kecamatan. Pengembangan jalanan provinsi dan peningkatan jalanan nasional, pemberian stimulan bagi pembangunan infrastruktur desa dan kelurahan, pengembangan komoditi unggulan dank has Koltim seperti Kakao dan Nilam.
 
“Serta menumbuhkembangkan pariwisata desa dan mempromosikan potensi wisata kabupaten pada Dinas Pariwisata. Peningkatan kapasitas tokoh adat dan lembaga adat, tokoh agama dan lembaga keagamaan peningkatan peran Pemuda dan kegiatan kepemudaan. Pengembangan disiplin dan aparatur pada BKPSDM, Polisi Pamong Praja dan seluruh dinas, badan, bagian, kecamatan dan Kelurahan dan Desa,” beber srikandi Koltim ini. (Diskominfo)