Sosialisasi Program JKN - KIS Kepada peserta bersama H. Ahmad Safei, S.H.,M.H anggota Komisi IX DPR-RI

Sosialisasi Program JKN - KIS Kepada peserta bersama H. Ahmad Safei, S.H.,M.H anggota Komisi IX DPR-RI

25 Februari 2025 | Admin | | 21 Kali Dilihat | 0 Komentar
Sosialisasi Program JKN - KIS Kepada peserta bersama H. Ahmad Safei, S.H.,M.H anggota Komisi IX DPR-RI
 
BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kendari bersama Anggota Komisi IX DPR-RI, H. Ahmad Safei, S.H.,M.H melakukan sosialisasi Program JKN - KIS Kepada peserta pada Selasa (25/02/2025) bertempat di Aula Pemda Kolaka Timur.
 
Selain Anggota Komisi IX DPR-RI Bapak H.Ahmad Safei, S.H.,M.H, turut hadir pula dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka Timur, Andi Muhammad Iqbal Tongasa, S.STP.,M.Si, Anggota DPRD Kabupaten Kolaka Timur, Kapolres Kolaka Timur, Dandim 1412 Kolaka-Kolaka Timur, Perwakilan Kajari Kolaka, Asisten, OPD, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Kolaka Timur serta tamu undangan lainnya.
 
Kegiatan sosialisasi JKN-KIS (Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat) dilakukan untuk beberapa alasan, diantaranya adalah untuk Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memiliki jaminan kesehatan dan manfaat yang diperoleh dari program ini, Menginformasikan tentang manfaat dan cara kerja Sosialisasi JKN-KIS, membantu masyarakat memahami cara kerja program ini, termasuk cara mendaftar, cara menggunakan kartu, dan lain-lain.
 
BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kendari dalam hal ini diwakili oleh Pak Albar menjelaskan tentang beberapa mamfaat JKN-KIS.
 
“Adapun beberapa manfaat yang dapat kita peroleh dari penggunaan JKN-KIS yakni JKN-KIS dapat membantu meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang tidak memiliki jaminan kesehatan sebelumnya, selanjutnya JKN-KIS dapat membantu mengurangi beban biaya kesehatan bagi masyarakat, sehingga mereka dapat lebih mudah mengakses layanan kesehatan, kemudian dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, karena mereka dapat lebih mudah mengakses layanan kesehatan dan memiliki jaminan kesehatan yang lebih baik, ujarnya”. (Diskominfo)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Tinggalkan Komentar