Bupati Koltim, meletakkan batu pertama pembangunan Pasar Rakyat Mowewe di Desa Sabi-Sabila, Rabu (18/8). Foto: Hasdianto Kahar
Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur SIP, meletakan batu pertama sekaligus menandai pembangunan Pasar Rakyat Mowewe di Desa Sabi-Sabila, Rabu (18/8).
Dalam sambutannya, bupati menyampaikan jika pasar tradisional masih menjadi sektor penting dalam menggerakan roda ekonomi utamanya di Kecamatan Mowewe. Karenanya, pembangunan pasar ini penting untuk memaksimalkan pengembangan ekonomi kerakyatan.
Dengan adanya pembangunan pasar ini sebutnya, tentu akan membuat kepercayaan masyarakat akan pasar rakyat meningkat dan memberikan dampat positif terhadap perkembangan pasar, serta ekonomi masyarakat kedepannya.
“Pembangunan ini, tidak hanya dengan pembangunan fisik semata tetapi juga merubah pola pikir pedagang didalam berjualan yang bersih, serta higinis yang tidak mengurangi konsep pasar rakyat, yaitu proses jual beli dan tawar menawar harga,” ujarnya.
Dan dengan peletakan batu pertama ini masih kata bupati, masyarakat mengetahui bahwa pasar sedang dibangun. Lalu, membuka pertisipasi publik untuk mengawasi jalannya pembangunan pasar ini yang berasal dari uang rakyat. Okeh karena itu fungsi pengawasannya masyarakat dibutuhkan.
“Oleh karena itu setiap ada kegiatan, Insyaallah saya akan launcing (buka_red), supaya membuka partisipasi publik dalam rangka pengawasan. Dan pembangunan itu bukan monopoli pemerintah, tetapi merupakan bagian dari milik kita bersama. Saya berharap setelah pembangunan Pasar Rakyat Mowewe, pasarnya akan menjadi rapi, tertib, dan pedagangnya tambah berkah. Oleh karenanya, saya berpesan agar seluruh pedagang dapat menjaga kebersihan pasar dan kerukunan antar sesama pedagang,” tutupnya. (Diskomifo)